Cara Menghemat Baterai HP Android Secara Mudah

Sistem operasi Android yang dihadirkan Google kini semakin banyak peminatnya. Karakternya sebagai open source membuat semakin banyaknya developer yang turut mengembangkan sistem operasi ini. Inilah yang juga menjadi salah satu alasan mengapa smartphone berbasis Android juga semakin diminati. Selain itu, smartphone berbasis Android memiliki keunggulan mudah dalam penggunaan (user friendly)

Sejumlah vendor menggunakan sistem operasi ini pada smartphone kesayangan mereka. Sebut saja Samsung, HTC, Sony, LG, Huawei, ZTE, dan masih banyak lagi. Bahkan semakin diminatinya smartphone berbasis Android membuat sejumlah vendor lokal asal Indonesia bermunculan menawarkan produk smartphone Android andalan mereka. 

Smartphone berbasis Android dapat memenuhi berbagai macam kebutuhan kita. Bahkan kini tersedia banyak aplikasi yang mampu memenuhi kebutuhan tersebut. Jika ingin membeli tiket pesawat, ada beragam aplikasi yang dihadirkan khusus untuk layanan tersebut. Jika ingin menonton film, kita bisa memanfaatkan aplikasi streaming film. Jika ingin mendengarkan lagu berkualitas, bisa gunakan aplikasi streaming musik.

Namun semua kecanggihan dan kemudahan tersebut seakan tiada artinya jika perangkat smartphone tidak dibekali dengan baterai. Baterai merupakan sumber tenaga utama dari sebuah smartphone. Tanpa baterai, ponsel pintar kamu tidak akan bisa berguna untuk mendukung aktivitas online maupun offline.

Kehabisan baterai pada momen-momen penting sangatlah menyebalkan, kegiatan jejaring sosial terhenti, tidak bisa berfoto selfie, mati gaya saat lagi santai hingga tak bisa mengecek rute perjalanan. Banyak kerugiannya timbang keuntungannya.

Baterai yang disematkan pada perangkat smartphone memiliki kapasitas daya yang berbeda-beda. Saat ini, ukuran standar kapasitas baterai smartphone yakni 2500 mAh hingga 3000 mAh. Tetapi ada juga vendor yang masih menggunakan baterai dengan kapasitas baterai sekitar 1000-an mAh atau bahkan ada yang sudah menyematkan baterai berkapasitas cukup besar, seperti 4000 mAh atau 5000 mAh. 

Supaya kamu tetap bisa online dan tidak khawatir kehabisan baterai, berikut ini adalah 8 cara paling mudah menghemat baterai tanpa perlu menambah powerbank dan aplikasi tertentu seperti dilansir dari Tekno. 

Layar merupakan salah satu faktor yang membuat baterai cepat boros. Untuk menghemat baterai, sebaiknya jangan gunakan auto brightness. Tampilan layar yang diatur dengan pengaturan auto brightness biasanya lebih terang dibandingkan dengan kebutuhan. Smartphone Anda akan lebih hemat baterai jika pengaturan brightness atau tingkat kecerahan dilakukan secara manual. Terangkan secara manual jika Anda menggunakan smartphone saat di luar ruangan atau di bawah terik matahari. Jika Anda sedang berada di dalam ruangan atau saat malam hari, redupkan secara manual. 

Cara lain yang bisa dilakukan untuk menghemat baterai adalah dengan mengatur screen timeout (batas waktu aktif layar) menjadi lebih singkat. Misalnya, jika sebelumnya layar smartphone Android Anda akan nonaktif setelah 1 menit, ubah menjadi 30 detik. Caranya, masuk ke menu 'Setting' kemudian pilih 'Display' dan kemudian pilih 'Screen timeout' dan pilih ke waktu yang lebih singkat, misalnya 30 atau 15 detik.

Penggunaan fitur getar pada smartphone juga dianggap sebagai salah satu hal yang membuat baterai cepat habis. Untuk langkah penghematan, matikan getar untuk panggilan masuk. Gunakan notifikasi getar pada saat-saat tertentu seperti misalnya saat sedang dalam pertemuan penting yang mengharuskan Anda mematikan notifikasi sound. Di luar itu tak perlu menggunakan notifikasi getar karena cukup dengan notifikasi sound. 

Pengiriman notifikasi aplikasi juga membuat baterai cepat habis. Atur aplikasi tersebut supaya tidak mengirimi notifikasi. Cara ini bisa membantu menghemat baterai smartphone android karena bisa mengurangi aktivitas sinkronisasi di latar belakang sistem.

Banyak aplikasi yang jarang dipakai, misalnya aplikasi cuaca atau widget cuaca. Untuk bisa mendapatkan manfaat dari aplikasi cuaca ini, kamu bisa akses dari Google Now. Selain aplikasi, matikan juga fitur WiFi dan Bluetooth apabila sedang tidak digunakan. Kedua perangkat tersebut juga dapat membuat baterai smartphone cepat habis.

Menonaktifkan fitur smart yang ada pada smartphone Anda rupanya bisa menghemat masa pemakaian baterai. Misalnya, fitur smart seperti air gesture dan smart scrolling yang muncul di smartphone terbaru.

Jika recent apps dihapus baterai smartphone malah akan bekerja lebih keras. Hal ini dikarenakan sistem akan membuka aplikasi dari awal dan membutuhkan banyak tenaga dari pada mengakses memori yang sudah tersimpan.

Meski berjalan di background masih akan menyerap baterai, tetapi tidak akan menghabiskan baterai sebesar saat pengguna menutup dan membuka sebuah aplikasi secara berulang-ulang.

Membatasi pemakaian data akan menghemat konsumsi baterai ponsel. Pembatasan pemakaian data di latar belakang sistem akan melarang aplikasi memakai koneksi internet secara otomatis. Cara membatasi pemakaian data yakni dengan membuka panel yang berisi tabel konsumsi data di perangkat Android. Dari situ Anda akan bisa melihat aplikasi yang banyak mengkonsumsi data.

Jika ingin smartphone kamu hemat baterai, aturan utama tentu saja gunakan baterai original, bawaan smartphone kamu. Begitu pentingnya baterai bahkan pabrikansmartphone local brand membuat baterai berkapasitas super sebesar 5800 mAh untuk mendukung aktivitas online pengguna smartphone lebih lama.

Itulah beberapa cara yang paling gampang untuk membuat baterai smartphone kesayangan Anda lebih tahan lama. Masih ada beragam cara lainnya untuk membuat baterai smartphone Anda semakin lebih awet yakni salah satunya dengan menggunakan aplikasi penghemat baterai. Semoga tulisan singkat ini bermanfaat bagi Anda. Selamat mencobanya.